Diberdayakan oleh Blogger.

Arsip Blog

Sabtu, 24 November 2012






Cara Membuat Wanita Tertarik Pada Pria (Part Two) 


Bagian Kedua Tentang "Cara Membuat Wanita Tertarik Pada Pria"




RAHASIA #3: Berikanlah pujian yang berkelas, bukan picisan.



Pernahkah anda memuji wanita lalu ia berkata “ih gombal!” dan perlahan menghilang?





Hmmm…
Hal itu sering terjadi karena kebanyakan pujian yang diberikan pria
kepada wanita MEMANG GOMBAL dan (tanpa mengurangi rasa hormat saya
terhadap anda) MEMANG PICISAN.





Kebanyakan pria memang TIDAK TAU CARA MEMUJI wanita dengan benar!





Kebalikan
dari pujian picisan adalah pujian berkelas. Apa itu pujian berkelas?
Pujian berkelas adalah pujian yang dapat membuat wanita tersipu malu,
dan membuat pipinya merona KARENA pujian anda langsung menancap
dihatinya.





Lalu
apa yang membedakan antara pujian berkelas dan picisan? Pujian picisan
adalah pujian yang SUDAH UMUM dan sering didengar wanita, yang
diluncurkan pria saat wanita BELUM BER-HAK dipuji.





Saya ulangi supaya JELAS:





Pujian Picisan adalah pujian yang SUDAH UMUM dan sering didengar wanita, yang diluncurkan pria saat wanita BELUM BER-HAK dipuji.





Apa maksudnya? Perhatikan baik-baik. Ini penting!





Diatas anda melihat 2 elemen, yaitu “Pujian Umum” dan “peluncuran pujian saat wanita BELUM BER-HAK dipuji”.





Kebanyakan Pria saat bertemu wanita cantik akan memuji sang wanita dengan “Pujian Umum” yaitu:





“Kamu
cantik!”, atau “kamu cantik deh”, atau “kamu kok bisa cantik banget
sih?”, bahkan “Kamu wanita paling cantik yang pernah aku lihat”.





Itulah pujian umum.





Memuji
wanita karena fisiknya MENANDAKAN bahwa anda hanya memperhatikan fisik
wanita saja. Wanita tidak ingin pria yang hanya menginginkan fisiknya
saja, melainkan juga SIFAT dan KEPRIBADIAN nya. Oleh karena itu, JANGAN
PERNAH memuji wanita berdasarkan fisiknya.





Ya,
anda boleh memuji fisiknya setelah ia jadi pacar anda, namun SEBELUM
dia menjadi pacar anda APALAGI pertemuan pertama, jangan puji fisiknya.





TITIK.





Lalu elemen berikutnya dari pujian picisan adalah “peluncuran pujian saat sang wanita BELUM BER-HAK dipuji”.





Apa maksudnya? Coba bayangkan jika teman anda tiba-tiba datang lalu menghujani anda dengan pujian.





“Wuih men, makin keren aja lu!”





“Ckck… ganteng juga lu!”





“Lu tuh jenius banget men!”





“Beruntung gua bisa kenal sama lu!”





Hal apa yang pertama timbul dikepala anda?





Sudah tentu:





“Nih orang kok ga ada alasan apa-apa tau-tau muji gua? Ada maunya kali ya!”





“Jangan-jangan dia GAY lagi!”





“Jangan-jangan dia mau pinjem duit!”





“Jangan-jangan dia GAY yang mau pinjem duit!”





Lalu
mengapa anda dapat berfikir begitu? Karena teman anda memuji anda TANPA
ALASAN YANG JELAS untuk dapat memuji anda. Dengan kata lain, anda belum
ber-hak dipuji.





Wanitapun
demikian... Saat anda memuji wanita SEBELUM ada ALASAN yang TEPAT untuk
memuji dia, ia akan berfikir bahwa ANDA ADA MAU NYA SAJA.





Oleh karena itu, ingat baik-baik untuk TIDAK MEMUJI WANITA *sebelum* ia layak dipuji.





Lalu seperti apa pujian yang benar dan kapan waktu yang tepat memuji wanita?





Kuncinya adalah Pujian Berkelas.





Pujian
berkelas adalah pujian akan karakter, sifat, kepribadian dan selera
sang wanita. Pujilah pakaian, tas atau sepatu yang wanita gunakan, dan
katakan bahwa ia memiliki selera fashion yang bagus.





Saat
wanita melakukan sesuatu untuk anda seperti membuat anda tertawa,
menolong anda melakukan pekerjaan anda, atau menghibur anda, pujilah
perilaku baiknya tersebut.





Katakan ia memiliki selera humor yang bagus saat ia dapat membuat anda tertawa,





Katakan ia memiliki memiliki hobi yang menarik saat ia bercerita tentang hobi nya, dll.





Dengan
begitu, tidak hanya pujian anda BERFOKUS kepada karakter, sifat,
kepribadian dan selera sang wanita, andapun PUNYA ALASAN yang tepat
untuk memujinya.





Jangan kaget jika wanita langsung tersipu malu dihadapan anda karena pujian anda begitu “mem-penetrasi” hatinya.



RAHASIA #4: Jadilah bangsawan, dan perlakukanlah wanita sebagai tamu, bukan majikan.



Dalam bahasa inggris, kita mengenal kata “Gentlemen”.





Banyak wanita berkata ia suka gentlemen. Jika diteliti, perilaku gentlemen mirip bangsawan yang begitu mengesankan bagi wanita.





Lalu bagaimana caranya memiliki aura dan perilaku bangsawan agar wanita terkesan dengan anda?





Perhatikan baik-baik.





Saat bersama wanita, pria cenderung bertingkah laku seperti pembantu, dan menjadikan wanita sebagai majikan.





Para Pria bertingkah laku seperti tidak tau apa-apa dan wanita seperti tau segalanya.





Contohnya jika seorang pria pergi ke Mall bersama seorang wanita, ia akan berkata:





“Ok, kita sudah sampai di Mall, sekarang kita mau lihat apa di mall?”





“Kamu lapar? Kamu mau makan dimana? Makan apa?”





“Kamu mau kita disini sampai jam berapa?”





“Kamu mau jalan kemana lagi abis ini?”





Saat
berjalan, sang pria cenderung berjalan perlahan dan membungkuk
dibelakang sang wanita, layaknya pembantu yang mengikuti majikan nya.





Saat
wanita mau masuk ke sebuah tempat, sang wanita membuka pintu dan masuk
duluan, lalu barulah sang pria mengikutinya dari belakang.





Dan banyak lagi.





Pria yang mengesankan tidak akan bertingkah laku seperti pembantu, melainkan layaknya bangsawan.





Bangsawan memang TIDAK TAU SEGALANYA, namun ia memperlakukan wanita selayaknya TAMU yang datang KE DUNIA nya.





Dan
layaknya tamu, pria yang mengesankan memperlakukan wanita dengan baik,
ramah dan hangat, namun DIBAWAH KEMEPIMPINAN, PERLINDUNGAN dan TANGGUNG
JAWAB nya.





Saat ia pergi ke Mall bersama sang wanita, ia akan membuat “tamu wanita” nya seperti berkunjung ke rumah nya. Ia akan berkata:





“Ok, di Mall ini ada counter A, B dan C. Aku rasa kita ke counter A dulu karena bagus.”





“Kalau kamu lapar, kamu bisa makan di A, B dan C. Disana ada menu X, Y, Z. Aku rekomendasikan Y untuk kamu.”





Jika
sang wanita ingin masuk kesuatu tempat, sang pria akan membukakan pintu
untuk sang wanita, layaknya seorang tuan rumah yang mempersilahkan tamu
nya masuk kedalam rumahnya, bukan seperti pembantu yang membukakan
pintu untuk majikan, lalu menunduk saat sang wanita melangkah masuk.





Saat
berjalanpun, sang pria tidak berjalan dibelakang atau didepan sang
wanita, melainkan berada sedikit didepan sang wanita yang berjalan
sejajar dengan nya, layaknya bangsawan yang memimpin, menjamu, sekaligus
melindungi tamunya.





Dan masih banyak contoh lain yang belum saya tuliskan disini.





Oleh karena itu, mulai sekarang, jadilah pria layaknya bangsawan yang menjamu tamunya saat anda bersama wanita.





Bukakan semua pintu untuknya,





Bukakan pintu mobil dan pastikan pintunya tertutup dengan benar saat sang wanita sudah berada didalam mobil,





Rekomendasikan beberapa tempat menarik yang anda tau,





Lindungi dan berjalanlah sejajar dengan agak sedikit berada didepan nya saat berjalan,





Bantu bawakan bawaan nya saat ia membawa banyak barang, layaknya tuan rumah yang membantu tamunya membawa barang bawaan.





Dan SAYA MOHON… jangan bertingkah laku sebagai pembantu didepan wanita.





Itu
tidak hanya akan merendahkan diri anda, melainkan juga saya sebagai
orang yang baru saja menyadarkan anda akan cara menjadi pria yang
mengesankan.

Okey, inilah Cara Membuat Perempuan Tertarik. Thanks sudah bersedia membaca artikel dan mampir ke blog Tips PDKT sama Cewek Ini :)





PS:


Saya menulis tentang Seni Bercerita (Story Telling) Pada artikel "Cara Membuat Wanita Jatuh Cinta"









Sumber Artikel Ini >> http://feedproxy.google.com/~r/TipsDanTeknikPdkt/~3/R1YXV85qcrA/cara-membuat-wanita-tertarik-pada-pria.html